Lembaga sosial Aksi Cepat Tanggap (ACT) telah menerima uang donasi Rp 1,7 Miliar dari hasil penjualan Fortuner milik Cak Budi. Rencananya donasi tersebut akan diserahkan kepada 3.000 lansia di seluruh Indonesia.
“Donasi yang kita terima akan kita tunaikkan untuk 3.000 lansia. Terutama untuk lansia yang berada di pulau terluar. Kita ada jaringan di sana dan akan kita datangi. Termasuk yang di Jabodetabek juga,” ujar Vice President ACT, Insan Nurrahman, kepada detikcom, Rabu (3/5/2017).
Insan menjelaskan, pemberian donasi akan dilaksanakan dalam waktu 10 hari ke depan. Hal itu untuk mencegah kabar adanya penyalahgunaan bantuan.
“Ini maksimal kita selesaikan 10 hari ke depan bantuan dari Cak Budi. Semoga bisa segera ditunaikkan untuk menepis keraguan dari semua pihak. Insya Allah kita jalani amanah masyarakat dalam waktu 10 hari ini,” ujar Insan.
“Dalam waktu 3 hari ini kita akan menyiapkan persiapannya. Kita tentukan kriteria penerima. Assesmentnya seperti apa. Baru kemudian modelling-nya akan selesai dan kita laksanakan saluran bantuan,” urainya.
Polemik bantuan donasi Cak Budi mencuat beberapa waktu lalu di media sosial. Hal itu lantaran uang donasi dari masyarakat digunakan Cak Budi untuk membeli Toyota Fortuner dan iPhone 7.
Cak Budi melalui akun Instagramnya (@cakbudi_) meminta maaf atas tindakannya tersebut. Dia pun kemudian mengunggah foto bukti penyerahan donasi ke ACT tertanggal 2 Mei 2017 dengan nominal yang terlampir Rp 1.774.388.531.
“Di atas itu semua, Cak Budi dengan tulus berharap bisa dimaafkan. Cak Budi juga berkomitmen untuk tidak akan berhenti melakukan bakti sosial kepada mereka yang membutuhkan,” ujar Cak Budi di Instagram.
