topikindo.com –
Membasmi jerawat dan menghilangkan bekasnya memang membutuhkan kesabaran. Jerawat dan bekas jerawat tidak bisa dihilangkan hanya dalam hitungan hari. Secara teori, perlu 3 kali siklus kulit atau sekitar 3 bulan agar bekas jerawat dapat tersamarkan dengan baik. Ada berbagai cara untuk menangani bekas jerawat. Setiap teknik dan cara yang ada tergantung pada luas area bekas jerawat yang hendak dihilangkan serta dalamnya luka bekas jerawat.
Pada keadaan ringan, bekas jerawat dapat memudar hanya dengan pemberian hidrokuinon 2% (termasuk dalam dosis aman) hanya tepat pada daerah bekas jerawat. Selain hidrokuinon, bekas jerawat juga dapat disamarkan dengan cara pemberian krim malam yang umumnya mengandung asam retinoat yang diresepkan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin. Kemudian cara lain yang dapat memudarkan atau bahkan menghilangkan bekas jerawat yaitu chemical peeling. Perlu diingat bahwa kesemuanya metode tersebut memerlukan pemantauan langsung dari dokter untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Selain metode konvensional tersebut, dengan menggunakan teknologi yang saat ini sudah maju, menghilangkan bekas jerawat juga dapat dilakukan dengan terapi laser dan mikrodermabrasi. Keduanya dapat dilakukan di pusat perawatan kulit yang fasilitasnya sudah baju dan di bawah pengawasan dokter.
Dalam menentukan metode mana yang terbaik untuk menghilangkan bekas jerawat Anda, kulit Anda sebaiknya dianalisa terlebih dahulu seperti kedalaman bekas jerawat, jenis kulit, dan adanya reaksi alergi. Setelah itu, baru dipilihkan jenis cairan kimia dan konsentrasi/ kekuatan yang sesuai untuk kondisi kulit Anda. Olehkarena itu, kami sarankan Anda melakukan pemeriksaan langsung ke dokter spesialis kulit yang ada di kota Anda.
Untuk mencegah jerawat datang lagi, berikut artikel kami yang dapat menambah wawasan Anda : 8 Hal yang Harus Dihindari dalam Perawatan Jerawat
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat dan Anda sekeluarga selalu sehat ya.
Source : dr. Dyan Mega Inderawati
