topikindo.com – Spesifikasi tinggi tidak selalu mewakili kecanggihan sebuah ponsel. Kesan tersebut juga bisa muncul dari sisi desain, terlebih kini telah bermunculan smartphone berbentuk unik nan menakjubkan. Tentu sulit membayangkan di benak Anda bagaimana rupa ponsel di masa depan. Melihat smartphone yang sudah ada saja, Anda pasti sudah sangat kagum entah itu karena bentuknya yang menawan, spesifikasi yang tinggi atau melihat dari sisi ‘kepintaraan’ ponsel tersebut, yang mampu menghubungkan dan mengisi segala kegiatan Anda.
Yup, sejauh ini smartphone sudah seperti jawaban dari segala kebutuhan. Kecanggihannya bahkan mampu menembus batas nalar kita. Bagaimana tidak? Berkat alat komunikasi ini segala bentuk urusan dapat terselesaikan dengan mudah, tanpa harus berjibaku terlebih dahulu dengan urusan jarak dan waktu. Beragam kemampuan yang telah tersematkan pada smartphone ini pun juga kerap diandalkan, apapun kegiatannya, sadar atau tidak pasti prosesnya selalu melalui handset yang Anda genggam.
Sementara itu, smartphone dari sisi pemanfaatannya juga tidak melulu untuk urusan pekerjaan atau hiburan saja. Untuk sebagian orang desain apik pada ponsel ini juga sangat penting, terutama untuk penunjang gaya pemilik. Maka tak heran, jika desain ponsel yang cantik, elegan, sporty, atau bahkan futuristik kerap menjadi pilihan banyak konsumen.
Desain Elegan
Sejauh ini mugkin kita masih kagum dengan cantiknya desain Samsung Galaxy S6 Edge yang dilengkapi layar lengkung pada bagian sisi kanan dan kirinya, atau desain tipis nan elegan milik iPhone 6s? Nah, kedua ponsel tersebut memang memiliki desain menawan, tetapi bagaimana dengan beberapa desain ponsel masa depan berikut, apakah Anda tertarik?
1. Lenovo CPlus
Tidak hanya melengkung, ponsel ini bahkan melebihi ekspetasi kebanyakan orang yaitu memiliki layar sekaligus bodi fleksibel yang dapat berubah dari ponsel berfisik normal menjadi sebuah gelang yang mampu melingkar di tangan. Ponsel Lenovo ini diketahui bernama Lenovo CPlus, dan berhasil menjadi salah satu gadget tercanggih yang diperkenalkan pada ajang Lenovo Tech World 2016 yang berlangsung di San Francisco beberapa waktu lalu.
Ponsel yang terbilang sangat unik dan fashionable ini berukuran 6,4 inci dan berjalan di sistem operasi Android.
Kabarnya akan tersedia 12 pilihan warna berbeda yang nantinya bisa di sesuaikan dengan selera penggunanya.
Kesan pertama melihat produk masa depan ini memang seperti ponsel pada umumnya, tetapi jika ditekuk Lenovo CPlus bisa melengkung, dan seperti beralih fungsi dari awalnya smartphone menjadi jam tangan pintar (smartwatch).
Layaknya sebuah smartwatch seperti Apple Watch dan lainnya, Lenovo CPlus juga bisa bekerja seperti jam tangan pintar. Untuk menunjang kenyamanannya, Lenovo juga memasangkan teknologi inovatif pengerat yang kuat saat dilengkungkan, sehingga cukup nyaman jika digunakan saat beraktivitas sehari-hari.
Bagi yang tertarik memilikinya, CPlus ini belum diproduksi massal karena masih berupa prototype. Lenovo menegaskan bahwa untuk meluncurkan produk seperti ini, mereka terlebih dahulu ingin memastikan inovasinya berguna untuk banyak orang, tidak hanya sekedar berdesain sensasional saja.
2. Google Project Ara
Baru-baru ini Google mengumumkan bakal merilis smartphone modular Project Ara pada 2017. Perangkat yang komponennya bisa dibongkar pasang itu diklaim bakal sangat memukau para konsumennya.
Selain itu, raksasa software ini juga mengungkapkan akan merilis versi developer dari Project Ara pada kuartal ke-4 2016 ini. Versi developer tersebut juga dikatakan akan menggunakan layar berukuran 5,3 inci.
Perangkat Project Ara yang dipamerkan di ajang Google I/O pada Mei 2016, terlihat sangat canggih. Komponen Project Ara nantinya bisa dicopot hanya dengan menggunakan perintah suara. Di ajang I/O, Google mencontohkan pergantian komponen kamera via suara, seperti ‘Okay Google, cabut kamera’ setelah itu, kamera secara otomatis tercabut dan bisa digantikan dengan kamera lainnya.
Sejauh ini melalui update di ajang I/O, terdapat 6 buah modul pada perangkat ini, itu artinya pengguna bebas mengganti konponen yang ada pada ponsel canggih ini. Ke-6 modul itu dikatakan terhubung dalam sebuah jaringan yang disebut sebagai Unipro.
Proyek ini bertujuan membentuk ponsel pintar yang aneka komponennya seperti kamera, layar, dan baterai, bisa digonti-ganti, dipasang atau dicopot sesuai dengan kebutuhan pengguna, layaknya PC rakitan.
3. PaperFold
Smartphone ini sebetulnya menyerupai sebuah tablet, karena memiliki tiga layar yang saling berhubungan. Inovasi ini dikembangkan oleh Human Media Lab at Canada’s Queen’s University, yang sebelumnya proyek serupa juga pernah dikembangkan Microsoft pada 2010.
Sejauh ini memang belum ada kabar lebih lanjut mengenai handset ini, tetapi dari segi kemampuan penggagas menggungkap layar lipatnya bakal memiliki banyak kegunaan, terutama pada fungsi peta. Pengguna dapat menampilkan panduan kemudi yang membentang di seluruh permukaan layar.
Lalu smartphone ini bisa juga digunakan untuk mencetak model dari ruangan, cukup sambungkan panel membentuk sebuah gedung dan kirimkan spesifikasinya ke mesin cetak tiga dimensi.
Dr. Roel Vertegaal mengatakan, perkembangan kertas komputer elektronik sudah semakin dekat dan keberhasilannya menyerupai kertas adalah tujuan tim ini.
4. Samsung Project Valley
Konsep lipat seperti Paper- Fold, juga turut dikembangkan oleh Samsung. Smartphone yang layarnya bisa dilipat alias bendable, kabarnya siap dirilis pada 2017, tepatnya pada Februari, bertepatan dengan ajang MWC di Barcelona, Spanyol.
Ponsel ini kabarnya menggunakan layar OLED yang fleksibel. Layar itu akan lebih tipis, memiliki warna yang lebih cerah, dan hemat baterai. Dari segi bentuk sangat elegan, seperti kemasan bedak wajah perempuan yang bisa dibuka dan ditutup kembali.
