Nama Presiden Joko Widodo sebenarnya bukanlah yang paling banyak dipilih pengunjung MuseumMadame Tussauds Hongkong untuk dibuatkan patung lilin. Di atas Jokowi, ada sejumlah nama artis asal Korea Selatan dan Tiongkok.
Meski demikian, nama Jokowi mengalahkan sejumlah nama tokoh dunia. Sebut saja bakal calon Presiden AS Donald Trumph dan Hillary Clinton.
“Nama Presiden Jokowi mengalahkan Donald Trumph, Hillary Clinton. Bahkan Lionel Messi saja kalah,” ujar Konsulat Jenderal RI untuk Hongkong Tri Tharyat di Kantor Presiden pada Rabu (12/10/2016).
Ia menjelaskan, pertanyaan dalam survei pihak museum kepada pengunjungnya bersifat terbuka. Pertanyaannya, siapakah sosok yang paling anda inginkan dibuatkan patung lilin dan dipajang di museum itu.
“Jadi tidak ada pilihan nama, tidak ada juga kategori-kategori artis, atlet atau tokoh politik. Setiap pengunjung bebas menuliskan siapa saja. Maka itu, saya rasa ini sangat membanggakan,” lanjut Tri.
Meski bukan yang paling banyak dipilih oleh pengunjung, Museum Madame Tussauds tetap memilih Joko Widodo untuk dibuatkan patung lilin.
Salah satu pertimbangannya adalah karakter Jokowi yang unik di jajaran pemimpin negara-negara di Asia.
“Kami percaya gaya Presiden Joko Widodo sangat unik,” ujar Jenny You, General Manager Museum Madame TussaudsHongkong di Kantor Presiden, Jakarta pada Rabu.
“Kami melakukan riset. Kami menemukan fakta bahwa Presiden Jokowi adalah orang yang merakyat, kepemimpinannya sangat memperhatikan rakyat dan sangat concern dengan pemberantasan korupsi,” lanjut dia.
Proses pengukuran tubuh Jokowi sudah dilaksanakan. Proses yang dilaksanakan di President Lounge, Istana Kepresidenan itu memakan waktu satu jam 18 menit.
Data ukuran, warna dan detail tubuh Jokowi itu akan dibawa ke London, Inggris. Di sanalah para expert akan membuat patung lilin serupa Jokowi. Proses pembuatan patung itu sendiri direncanakan selesai dalam waktu enam bulan.
Patung lilin Jokowi direncanakan berpose seperti saat Jokowi berjalan. Busana yang dikenakan patung, yakni kemeja putih lengan panjang tergulung, ciri khas Jokowi.