Bila terjadi, Ahok mempunyai empat partai pendukung yaitu Nasdem, Hanura, Golkar, dan PDI Perjuangan. Plus relawan Teman Ahok yang tempo hari berhasil menghimpun sejuta salinan KTP warga Jakarta untuk mengusung Ahok.
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Adriadi mengatakan partai koalisi pendukung Ahok terbuka menerima partai yang ingin ikut gabung. “Kami nggak (tergantung PDI Perjuangan). Kan kami sudah memenuhi administrasi dari syarat kursi 22, kami sudah. Kemudian dari sisi independen sudah satu juta KTP. Jadi sekarang Teman Ahok dan tiga partai sudah bersama-sama,” kata Fayakhun di DPR.
Fayakhun mengatakan saat ini koalisi terus menerus menjalin komunikasi dengan seluruh partai politik. Tujuannya agar perjalanan Ahok ke pilkada lancar.
“Dan kami juga membuka diri, ayo siapa yang mau gabung, mau gabung pakai heboh atau gabung nggak pakai heboh silakan saja. Masih ada waktu sampai hari pendaftaran,” ujarnya.
Sementara itu, Partai Gerindra yang telah mengusung Sandiaga Uno sebagai calon juga intensif berkomunikasi dengan partai-partai lain. Kabarnya, siang ini mereka akan mengumumkan koalisi dan pasangan yang akan maju bersama Sandiaga.