Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 12

Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 12
PSIS Semarang Resmi Dilatih Dragan Djukanovic asal Montenegro Menggantikan Bambang Nurdiansyah - Topikindo

Topik Bola

PSIS Semarang Resmi Dilatih Dragan Djukanovic asal Montenegro Menggantikan Bambang Nurdiansyah

Posted on


Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 114

Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 114

Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 115

Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 115

PSIS Semarang resmi mengangkat Dragan Djukanovic sebagai menjadi pelatih yang baru. Kedatangan pria asal Montenegro itu tentu saja untuk menggantikan Bambang Nurdiansyah.

Wacana pertukaran posisi tersebut sempat tersebar beberapa waktu lalu menjelang berakhirnya Shopee Liga 1 2019. Dragan sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik dan Bambang pelatih.

“Kami sudah resmi menunjuk Dragan Djukanovic sebagai pelatih baru untuk mengarungi Liga 1 2020. Tentu ada pertimbangan dari hasil rapat yang kami lakukan belum lama ini,” ungkap CEO PSIS, Yoyok Sukawi.

Dragan Djukanovic mendapat kontrak untuk satu musim. Tugas terdekat eks pelatih Borneo FC tersebut adalah segera menyiapkan tim untuk menghadapi Liga 1 2020 yang rencananya dimulai Maret mendatang.

Kemudian, Dragan juga mendapat target untuk mengangkat prestasi Mahesa Jenar ke posisi yang lebih baik.

Pencapaian PSIS Semarang pada musim 2019 menurun dibandingkan dengan tahun pertamanya di Liga 1 2018. Bruno Silva dan kolega harus puas di posisi ke-14 klasemen akhir.

Sementara itu, PSIS Semarang belum memutuskan nasib Bambang Nurdiansyah. Sebelumnya, ada wacana PSIS mengembalikan sebagai Dirtek.

Yoyok Sukawi mengaku akan bertemu dengan Banur untuk membahas hal itu.

“Kami tetap memberi apresiasi kepada Pak Bambang Nurdiansyah yang dengan luar biasa membawa PSIS bangkit hingga lolos dari ancaman degradasi. Masih akan kami rapatkan lagi untuk memastikan apakah beliau tetap di PSIS atau tidak,” jelas Yoyok Sukawi.

Topik Popular

Exit mobile version