Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 12

Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 12
Tiga Pesawat Batal Mendarat Akibat Kabut di Kalimantan Selatan - Topikindo

Topik Nusantara

Tiga Pesawat Batal Mendarat Akibat Kabut di Kalimantan Selatan

Posted on


Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 114

Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 114

Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 115

Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 115

Tiga Pesawat Batal Mendarat Akibat Kabut di Kalimantan Selatan

Topikindo.com- Tiga pesawat batal mendarat di Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, kemarin akibat kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mencapai ribuan hektare.

Kepala Bidang Hukum dan Komunikasi Bandara Syamsudin Noor Aditya Putra mengatakan, penerbangan yang terganggu adalah penebangan untuk kedatangan pesawat pagi hari.

“Ada tiga kedatangan pesawat yang tidak bisa mendarat karena terbatasnya jarak pandang akibat kabut asap menyelimuti landasan pacu sehingga pendaratan dialihkan ke bandara lain,” kata Noor di Banjarbaru.

Tiga penerbangan yang dialihkan ke bandara lain adalah, pertama, pesawat maskapai Citylink QG 484 dari Bandara Juanda Surabaya yang dijadwalkan mendarat di landasan pacu pukul 08.20 WITA.

Kedua, Lion Air JT 310 dari Surabaya yang harusnya mendarat pukul 07.55 Wita, baru bisa mendarat pukul 08.54 Wita serta Wings Air IW 1363 dari Kotabaru baru mendarat pukul 09.34 Wita.

Dijelaskannya, pendaratan pesawat merupakan keputusan pilot sehingga jika tidak memungkinkan karena terbatasnya jarak pandang maka bisa menunggu kabut asap hilang atau dialihkan ke bandara lain.

Petugas di darat menyampaikan kondisi dan jarak pandang sepanjang landasan pacu tetapi pendaratan sepenuhnya keputusan pilot pesawat sehingga bisa menunggu kabarnya hilang atau dialihkan,” ungkapnya.

Menurut dia, jarak pandang yang tercatat Selasa pagi pukul 06.00 Wita berkisar 400 meter sedangkan jarak pandang di landasan pacu yang dibutuhkan untuk pendaratan diatas 400 meter minimal 600 meter.

Dikatakan, selain menghambat kedatangan pesawat, kabut asap yang menyelimuti landasan pacu bandara juga menyebabkan sejumlah keberangkatan pesawat mengalami penundaan dari

Dua pesawat yang seharusnya terbang mulai pukul 06.00 Wita terpaksa ditunda meski tidak terlalu lama dari jadwal yakni dua pesawat tujuan Surabaya dan satu pesawat ke Balikpapan.

Dari 13 kabupaten dan kota di Kalsel, luasan lahan terbakar paling banyak terjadi di Kota Banjarbaru yang mencapai 467,03 hektare, dengan lokasi paling banyak di lahan gambut.

 

Topik Popular

Exit mobile version