Topik Bisnis
Twitter Perkenalkan Fitur Berbayar Super Follow
Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 114
Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 114
Notice: Undefined variable: post in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 115
Notice: Trying to get property 'ID' of non-object in /home/berita7up/topikindo.com/wp-content/themes/topikindo/amp-single.php on line 115
Twitter mengumumkan fitur bernama Super Follows yang akan segera hadir. Fitur tersebut memungkinkan kreator untuk menarik biaya dari followers-nya yang ingin mengakses konten tambahan.
Konten tambahan yang bisa diakses antara lain cuitan eksklusif, akses ke grup komunitas, langganan newsletter atau lencana yang menunjukkan dukungan terhadap si kreator, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (26/2/2021).
Dalam screenshot mockup yang ditampilkan, Twitter menunjukkan contoh di mana pengguna membayar USD 4,99 per bulan untuk menerima serangkaian bonus. Twitter mengatakan fitur ini akan memudahkan kreator untuk mendapatkan tip langsung dari penggemar.
Fitur pembayaran seperti ini memang semakin populer di kalangan kreator dalam beberapa tahun terakhir. Platform seperti Patreon terbukti sukses besar, dan platform lain seperti Facebook, YouTube dan GitHub juga memungkinkan pengguna untuk memberikan tip kepada kreator.
Twitter juga telah lama merencanakan fitur berbayar untuk menambah pemasukannya. Jadi kemungkinan perusahaan berlogo burung ini akan mengambil potongan dari biaya berlangganan yang dibayarkan ke kreator.
Selain Super Follows, Twitter juga mengumumkan fitur baru bernama Communities. Sekilas fitur ini mirip seperti Facebook Group di mana pengguna bisa membuat dan bergabung dengan grup sesuai topik favorit mereka, misalnya kucing atau tanaman.
Pengguna yang menjadi admin Communities juga bisa menetapkan standar aturan yang melampaui terms of services standar milik Twitter. Fitur ini baru akan diuji coba secara publik pada akhir tahun ini.
Secara singkat, Twitter juga memperlihatkan fitur baru bernama ‘Safety Mode’. Fitur ini akan secara otomatis mendeteksi ketika pengguna menerima pesan negatif dari pengguna lain. Pengguna kemudian bisa memblokir atau mute akun yang dianggap mengganggu tersebut.
Belum diketahui kapan fitur-fitur ini akan diluncurkan Twitter. Perusahaan besutan Jack Dorsey ini hanya memamerkannya dalam bentuk presentasi ke analis dan investor sebagai fitur yang akan datang.